SEMINAR PENGUATAN KADER IPNU IPPNU MENUJU INDONESIA EMAS 2045 DAN NU DIGDAYA

Tanggunggunung, 23 September 2025. Seminar Sadar Hukum dan Penguatan Kader IPNU IPPNU Kecamatan Tanggunggunung merupakan sebuah kegiatan penting yang baru saja digelar dengan sukses di Masjid Al Mukminun, Dusun Sumber, Desa Jengglungharjo. Acara ini dihadiri oleh puluhan anggota dan kader dari IPNU (Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama) dan IPPNU (Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama) yang berasal dari berbagai desa di Kecamatan Tanggunggunung. Kegiatan yang diselenggarakan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman hukum, memperkuat karakter kader, serta mengembangkan inovasi dan ketahanan organisasi dalam menghadapi tantangan masa depan. 

Sebagai pemateri utama, ustadz Eko Ali Sadikin hadir untuk membagikan ilmu dan pengalaman beliau yang mendalam dalam bidang pendidikan karakter, hukum, dan organisasi. Dalam pengantarnya, ketua PAC IPNU Kec. Tanggunggunung menyampaikan bahwa "sadar hukum bukan hanya sekedar mengetahui aturan-aturan atau ketentuan di dalam undang-undang, melainkan juga menanamkan kesadaran akan pentingnya hidup berlandaskan kesadaran hukum dalam setiap aspek kehidupan, baik secara individu maupun secara kolektif dalam organisasi." Kesadaran hukum ini menjadi pondasi agar kader IPNU dan IPPNU mampu berperan aktif sebagai agen perubahan yang bertanggung jawab dan taat hukum.
Dalam sesi pendidikan karakter, ustadz Eko menegaskan bahwa karakter bangsa akan tercermin dari kualitas para generasi muda, termasuk para kader IPNU dan IPPNU. Pendidikan karakter bukan hanya untuk membentuk pribadi yang bertakwa dan berakhlak mulia, tetapi juga untuk menumbuhkan sikap tanggung jawab, jujur, disiplin, dan empati kepada sesama. Beliau memberikan contoh konkret bagaimana nilai-nilai karakter dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari kader, baik di lingkungan sekolah, masyarakat, maupun organisasi. Dengan karakter yang kuat, kader diharapkan mampu menghadapi berbagai tantangan dan tekanan yang ada tanpa kehilangan jati diri.

Selain itu, ustadz Eko juga menyoroti pentingnya inovasi dalam organisasi kepemudaan, khususnya di era digital dan globalisasi saat ini. Menurut beliau, organisasi yang stagnan tanpa adanya semangat inovasi akan sulit bertahan dan berkembang. Oleh sebab itu, inovasi dalam metode dakwah, program kegiatan, hingga cara menjalin komunikasi dan kolaborasi harus terus dikembangkan. Kader IPNU dan IPPNU perlu didorong untuk berpikir kreatif dan produktif, memanfaatkan teknologi secara positif serta mengikuti perkembangan zaman tanpa meninggalkan nilai-nilai keislaman dan ke-NU-an.
Sesi ketahanan organisasi menjadi topik penting yang turut mendapat perhatian khusus dalam seminar ini. Ustadz Eko mengingatkan bahwa ketahanan organisasi adalah kemampuan organisasi untuk tetap solid, adaptif, dan mampu bertahan di tengah berbagai tekanan baik dari internal maupun eksternal. Dalam konteks ini, penguatan kader bukan hanya sebatas peningkatan kapasitas individu, melainkan juga penguatan sistem dan jejaring organisasi. Sinergi yang baik antara pengurus dan anggota, serta komunikasi yang terbuka dan transparan, menjadi kunci agar organisasi dapat berjalan dengan lancar dan berkelanjutan.

Seminar ini berlangsung dengan metode yang interaktif dan komunikatif. Selain paparan dari ustadz Eko, para peserta diberi kesempatan untuk berdiskusi, bertanya, dan berbagi pengalaman terkait berbagai dinamika yang mereka hadapi selama ini dalam berorganisasi maupun menjalani aktivitas belajar. Hal ini membuat suasana seminar terasa hidup dan lebih menyentuh kebutuhan aktual para kader. Banyak peserta yang mengaku merasa termotivasi dan makin yakin untuk terus aktif mengembangkan diri dan organisasinya.

Selain aspek materi, penyelenggaraan seminar di Masjid Al Mukminun menambah nilai spiritual dalam kegiatan tersebut. Lingkungan tempat yang penuh dengan suasana keagamaan dan kebersamaan menjadikan acara semakin bermakna dan dapat memberikan inspirasi serta ketenangan bagi para peserta. Para hadirin juga diajak untuk menghayati setiap pesan moral dan motivasi yang disampaikan dengan penuh niat ikhlas dan komitmen yang tinggi.

Ketua panitia penyelenggara menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya seminar ini dengan baik. Beliau berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi agenda rutin yang menyentuh banyak kader dan memperkuat jaringan kader yang berkualitas, tidak hanya di Kecamatan Tanggunggunung tetapi juga di wilayah-wilayah lainnya. Seminar ini juga merupakan langkah awal yang penting untuk mempersiapkan generasi masa depan yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga berkarakter kuat dan peka terhadap nilai-nilai hukum dan keadilan sosial.

Dari hasil seminar ini, diharapkan para kader IPNU IPPNU Kecamatan Tanggunggunung semakin siap menghadapi tantangan zaman dengan modal wawasan yang luas, akhlak yang mulia, serta keuletan dalam berorganisasi. Mereka diharapkan mampu menjadi pelopor dalam menegakkan keadilan serta menjalankan fungsi dakwah yang membawa manfaat besar bagi masyarakat luas.

Dengan berakhirnya seminar, para peserta pulang dengan semangat baru dan tujuan yang lebih jelas dalam mengembangkan diri dan organisasi. Semoga kegiatan ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi untuk terus berkontribusi dalam membangun masyarakat yang sadar hukum, penuh inovasi, dan kuat secara organisasi, serta maju bersama dalam bingkai ke-NU-an.

Acara ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara pendidikan karakter, inovasi, dan ketahanan organisasi merupakan kunci keberhasilan membentuk kader yang handal dan bermanfaat bagi bangsa dan negara.

Posting Komentar

0 Komentar